Belakangan ini, berbagai macam situs jejaring sosial mewabah di Indonesia. Sebut saja, Facebook, Twitter, My Space, Multiply, Plurk, Hi5, dan Tagged. Namun, keberadaan situs-situs jejaring sosial sempat menuai kritik, karena dianggap kurang mendidik dan menye¬babkan kecanduan. Seringkali orang menjadi lupa waktu dalam mengakses situs jejaring sosial dan dapat teralienasi dari kehidupan nyata.
Dilihat dari sisi lain, selain mampu menjalin komunikasi dengan teman dan kerabat, situs jejaring sosial pun memiliki banyak faedah. Berikut ini sejumlah aktivitas bermanfaat yang bisa diperoleh melalui situs jejaring sosial:
• Menjalin relasi bisnis dan networking. Penelitian yang dilakukan Firma Demos menunjukkan situs jejaring sosial membantu pekerja dalam mencari relasi bisnis dan bisa mendongkrak penjualan produk perusahaan.
• Pencarian informasi lowongan pekerjaan, tempat-tempat wisata, dan lain-lain. Layaknya milis (mailing list), berbagai infor¬masi dari teman juga dapat diunduh dari situs jejaring sosial
• Online shopping. Tidak sedikit anggota situs jejaring sosial yang memanfaatkan laman (web)untuk mengiklankan produk niaganya.
• Kampanye politik. Keberhasilan Barrack Obama dalam meraih kursi kepresidenan juga tidak lepas dari dukungan situs jejaring sosial. Akibat peristiwa ini, pamor situs jeja¬ring sosial membumbung tinggi
• Konsultasi pendidikan. Situs jejaring sosial juga dimanfaatkan sebagai sarana komu¬nikasi antara mahasiswa dan dosen, terlebih jika dosen berada di luar kota.
• Ajang pencarian jodoh. Berhubung tersedia ruang untuk menampilkan profil did, secara tidak langsung situs jejaring sosial bersifat "mengiklankankan diri". Status seseorang, misalnya masih sendiri atau sudah berpasangan, akan terlihat dalam situs jejaring sosial. Hal ini tentunya akan menguntungkan bagi orang yang sedang mencari pasangan.
Walaupun menyajikan segudang manfaat, sebaiknya batasi waktu dalam mengakses situs jejaring sosial. Sebab, kehidupan yang sesungguhnya ada di luar sana, bukan terkungkung dalam layar komputer.
Bagaimana dengan pendapat Anda ?
0 comments:
Post a Comment